Langsung ke konten utama

Old Post "Jakarta: We’re in Lawve" September, 2014

Hari itu, Tim Hukum UKP4 dan BP REDD+ RI menjelajah Jakarta pada tanggal 27 September 2014. Tujuan pertama kami yaitu Taman Wisata Angke Kapuk di Jakarta Utara. Kami melihat-lihat  mangrove, naik kapal, dan sepanjang perjalanan tanaman bakau menghiasi perjalanan kami. Teringat 4 tahun yang lalu saya juga pergi bersama teman-teman dari SMA Santa Ursula, menceburkan diri kami di lumpur, menanam bakau. Super bahagia mengingat momen ini. Setelah 4 tahun tidak kesana, namun saya masih bisa melihat tanaman yang dahulu kami tanam. Kira-kira lokasinya belum banyak berubah.  Kali ini, saya tidak menanam. Bepergian kali ini hanya melihat-lihat dan jalan-jalan saja. Momen bersama ini mungkin tidak akan lama lagi karena kontrak kami banyak yang habis bulan Desember (saya sendiri Januari 2015 kontrak kerja saya akan habis).

 17 Desember 2009 semasa SMA menanam bakau di Angke Kapuk

September 2014 bersama Tim Hukum UKP4 dan BP REDD+ RI


Pelabuhan Sunda Kelapa menjadi tujuan kami selanjutnya. Melihat-lihat kapan yang ada sejak zaman penjajahan, kapal Portugis, kapal yang dahulu untuk mengangkut rempah-rempah, dan segala jenis kapal ada disana. Museum Bahari tidak jauh dari situ tidak sempat kami kunjungi. 
[foto lengkap menyusul]


Kota Tua menjadi tujuan kaki kami melangkah hari itu. Menghabiskan seharian ini bersama berkeliling Jakarta membuat kami semakin cinta pada Jakarta, terutama kami menghabiskan waktunya bersama dengan kalian.

Historia Cafe, September 2014

Sekarang sudah di penghujung Desember. Tidak terasa kebersamaan bersama kalian tidak akan lama lagi. Setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Semoga suatu saat bisa seperti ini lagi.

MAN - @esimaria 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Visit WAP Banten, May 2018

Thank you God for every new fascinating opportunities My piece of writings on meeting Wahana Anak Pantai (WAP) Banten

ISFIT Preparation

Semenjak pengumuman dr ISFIT Norway awal November lalu (saya ingat sekali tepatnya tanggal 4 November, saya sungguh hampir lupa saya pernah apply, saat itu saya sedang menginap di rumah teman saya Audrey sehabis bekerja hingga larut malam, saya sungguh tidak membayangkan ini terjadi tapi Tuhan membukakan jalan, semoga bisa mengerjakan dengan baik:D). Sebelumnya flashback sedikit tentang proses saya mendaftar. Saya mengetahui ISFIT dari beberapa teman di UI dan sahabat saya Septian yang menjadi delegasi ISFIT tahun 2013. Saat itu, saya melihat topik-topiknya, membaca websitenya di isfit.org. Sangat menarik. Topiknya berada di antara isu-isu sosial, politik, hukum, dan topik global lainnya. Cara seleksi untuk mengikuti ISFIT ini adalah dengan mengirim 2 esai (sebetulnya 3, tapi esai ketiga ini tidak wajib, dan itu jika ingin mendapat travel support, karena ISFIT hanya menanggung akomodasi dan transportasi selama disana, tiket pulang pergi dari negara tidak ditanggung). Karena samb...

ASN KKP 2018

The best things happened unexpectedly.  Hal ini saya yakini benar adanya, tanpa pernah terbayang dalam benak pikiran akan menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau nomenklatur saat ini Aparatur Sipil Negara (ASN), yang dalam  menjalankan kedudukan dan perannya, ASN memiliki fungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, dan perekat pemersatu bangsa.   Kabar gembira ini terjadi pada awal bulan Desember 2017.  Puji Tuhan, saya diterima sebagai Analis Hukum, pada Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan. Singkat cerita, saya sungguh tidak pernah bermimpi untuk menjadi seorang ASN. Itulah jalan Tuhan, saya ikuti suara hati dan jalani sebaik mungkin, percaya pada rencana dan mukjizatNya selalu indah pada waktuNya.  Untuk memenuhi syarat lulus 100% sbg ASN, kami wajib mengikuti Diklatsar di Cibubur (selama 10 hari), dan Sukamandi (selama 33 hari), ditambah dengan jadwal off-campus sampai uj...